Penilaian Harian Getaran dan Gelombang
Supervisi
Supervisi Kunjungan Kelas oleh Kepala Sekolah
Pembelajaran IPA
IPA pada hakikatnya adalah ilmu untuk mencari tahu, memahami alam semesta secara sistematik dan mengembangkan pemahaman ilmu pengetahuan tentang gejala alam.
Bioteknologi Konvensional
Bioteknologi konvensional merupakan proses bioteknologi sederhana dengan memanfaatkan mikroba, proses biokimia dan genetika secara alami
Sunday, June 14, 2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 9 Semester 2 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 9 Semester 2 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 9 Semester 1 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 9 Semester 1 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 8 Semester 2 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 8 Semester 2 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 8 Semester 1 T.A. 2019-2020
Rincian Minggu Efektif IPA K13 Kelas 8 Semester 1 T.A. 2019-2020
Thursday, June 4, 2020
Bioteknologi Konvensional
Bioteknologi konvensional merupakan proses bioteknologi sederhana dengan memanfaatkan mikroba, proses biokimia dan genetika secara alami. Bioteknologi konvensional ini sudah dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat sejak zaman dahulu, walaupun tanpa sebutan bioteknologi untuk pembuatan alkohol, pembuatan anggur, dan berbagai produk lainnya. Contoh proses bioteknologi konvensional adalah fermentasi dan hidroponik.
- menggunakan teknologi sederhana
- biaya yang relatif murah
- tidak dapat menghasilkan sifat organisme yang baru

Bioteknologi konvensional memiliki kelebihan seperti lebih mudah untuk dilakukan, dapat mengembangkan kandungan gizi dari makanan dan minuman, menghasilkan sumber makanan baru, biaya yang lebih murah, dan tidak memiliki dampak negatif dalam jangka panjang. Namun, proses ini juga memiliki kekurangan seperti tidak dapat mengatasi masalah genetik, sulit untuk memperkirakan hasil, bergantung pada kondisi alam seperti suhu dan organisme lain di lingkungan.
Dengan demikian, bioteknologi konvensional merupakan bioteknologi menggunakan teknologi yang sederhana dengan metode yang lebih mudah namun kualitas produknya sulit dikontrol jika diproduksi dalam jumlah yang besar.
IGI mencetak Guru Milenial melalui workshop SAGUSABLOG
Ikatan Guru Indonesia (IGI) adalah organisai guru yang diinisiasi sejak tahun 2000 dengan nama Klub Guru Indonesia dibawah kepemimpinan Ahmad Rizali Dan secara resmi berbadan hukum pada
Kerajinan Tangan Siswa SMP
Bubu Bambu
![]() |
Bubu untuk perangkap ikan terbuat dari bambu pilihan. Selain sebagai alat untuk mendapatkan ikan, bubu juga bisa digunakan sebagai pendukung dekorasi ruangan. Bentuknya yang antik dan dinamis, bisa digunakan sebagai penghias ruangan.
Spesifikasinya memiliki panjang 96 cm, diameter lubang bawah 25 cm, diameter lubang atas 8 cm. Untuk ukuran tersebut, jika selisih tingginya 2-5 cm mohon dianggap wajar karena buatan manual tangan.
Harga Rp125.000/ pcs
Berminat, silahkan sms/wa di nomor:
082176969162
082176969162
Wednesday, June 3, 2020
Pembelajaran IPA
Pembelajaran IPA
IPA pada hakikatnya adalah ilmu untuk mencari tahu, memahami alam semesta secara sistematik dan mengembangkan pemahaman ilmu pengetahuan tentang gejala alam yang dituangkan berupa fakta, konsep, prinsip, dan hukum yang teruji kebenarannya. Namun, IPA bukan hanya merupakan kumpulan pengetahuan berupa fakta, konsep, prinsip, melainkan suatu proses penemuan dan pengembangan. Oleh karena itu untuk mendapatkan pengetahuan harus melalui suatu rangkaian kegiatan dalam metode ilmiah serta menuntut sikap ilmiah.
Dalam pengelolaan pembelajaran IPA di sekolah, guru harus dapat memberikan pengetahuan peserta didik mengenai konsep yang terkandung dalam materi IPA tersebut. Selain konsep, hendaknya guru dapat menanamkan sikap ilmiah melalui model-model pembelajaran yang dilakukannya. Jadi pelajaran IPA tidak hanya bermanfaat dari segi materinya namun bermanfaat juga terhadap penanaman nilai-nilai yang terkandung ketika proses pembelajarannya.
Untuk belajar IPA diperlukan cara khusus yang disebut dengan metode ilmiah. Metode ilmiah ini menekankan pada adanya masalah, adanya hipotesa, adanya analisa data untuk menjawab masalah atau membuktikan hipotesa, dan diakhiri dengan adanya kesimpulan atau generalisasi yang merupakan jawaban resmi dari masalah yang diajukan.
Supervisi
Supervisi Kunjungan Kelas
Supervisi merupakan kegiatan pembinaan yang dilakukan kepala sekolah kepada guru untuk membantu memperbaiki situasi pembelajaran agar para siswa dapat belajar lebih efektif dengan prestasi belajar yang meningkat. Supervisi kunjungan kelas adalah salah satu teknik supervisi yang dilakukan kepala sekolah dengan cara mengunjungi kelas untuk mengamati secara langsung bagaimana performa guru dalam pembelajaran serta membantu meningkatkan proses pembelajaran sehingga hasil belajar siswa semakin baik.
Proses pembelajaran (instruction) adalah kegiatan yang dilakukan guru untuk membantu siswa belajar. Dalam proses pembelajaran di kelas siswa dianggap telah belajar apabila tujuan pelajaran yang dirumuskan (TPK) telah dikuasai oleh siswa. Peran guru sangat besar dalam proses pembelajaran karena sebagai penanggung jawab dan sebagai pengelola proses pembelajaran di kelas. Kinerja Guru adalah hasil pekerjaan yang dikerjakan sesuai dengan tuntutan profisi guru, yang ditunjukkan dengan produktivitas kerja tinggi yang semakin lama semakin baik dan bermutu.














